Renang menjadi salah satu bentuk kegiatan fisik yang kerap dilakukan untuk tujuan hiburan. Misalnya, renang jadi aktivitas populer yang bisa dilakukan ketika berlibur dengan keluarga. Bahkan, berenang juga menjadi jenis olahraga kardio yang tidak akan membuat tubuh terasa kelelahan, lho!
Kondisi ini disebabkan karena berat atau massa suatu benda menjadi lebih ringan saat ada di air. Belum lagi dengan prinsip gaya apung atau buoyancy yang bisa membuat benda terangkat ke permukaan, sehingga tubuh menjadi lebih ringan saat digerakkan di air.
Meski begitu, ternyata total kalori yang dibakar tubuh ketika melakukan gaya berenang tidak kecil, lho! Kamu pasti sudah tahu kalau ada banyak gaya renang yang populer, bukan? Nah, ada gaya tertentu yang bisa membakar kalori tubuh lebih banyak, sehingga efektif dilakukan untuk kamu yang ingin menurunkan berat badan.
Lalu, apa saja macam macam gaya berenang yang menyumbang pembakaran kalori lebih banyak? Jika disesuaikan dengan perenang yang memiliki berat badan sekitar 70 kilogram, berikut urutannya:
1. Renang Gaya Kupu-Kupu (Butterfly)
Gaya kupu-kupu bisa dikatakan sebagai gaya berenang yang menyumbang kalori tubuh paling banyak. Ini berkat gerak tubuh yang terbilang berat. Tak hanya itu, teknik gerakan ini juga cenderung sulit dan memang membutuhkan banyak kalori untuk bisa melakukannya dengan baik.
Umumnya, baik untuk aktivitas keseharian atau pertandingan, gaya kupu-kupu membutuhkan kalori tubuh sampai 966 kkal setiap jamnya. Bisa dibayangkan jika kamu berenang dengan gaya ini secara rutin, bukan?
2. Renang Gaya Dada atau Katak (Breaststroke)
Menempati posisi kedua untuk gaya renang yang paling banyak membakar kalori tubuh adalah gaya dada. Memiliki sebutan lain gaya katak atau breastroke, gaya renang ini paling kerap dipakai, baik untuk perenang yang masih pemula atau profesional. Sebab, gaya katak sendiri menjadi gaya renang yang bisa dibilang cukup mudah dipelajari.
Nah, soal kalorinya, berenang dengan gaya dada untuk tujuan olahraga rutin dengan intensitas kecepatan sedang, tubuh akan membakar kalori sampai 371 kkal setiap jam. Sedangkan untuk tujuan kompetisi dengan tingkat intensitas dan kecepatan yang tinggi, gaya renang ini membutuhkan kalori hingga 721 kkal setiap jam.
3. Renang Gaya Bebas (Freestyle)
Berada di posisi ketiga adalah renang gaya bebas. Teknik renang ini dilakukan dengan melibatkan gerak kaki dan tangan bersamaan. Gaya bebas juga menjadi salah satu gaya renang yang banyak digunakan pada kompetisi karena bisa memberikan dorongan tubuh lebih cepat tanpa mengeluarkan energi yang terlalu besar.
Kalau kamu melakukan gerak renang gaya bebas untuk aktivitas atau olahraga rutin, tubuh akan membakar kalori sebanyak 406 kkal setiap jamnya. Sedangkan untuk tujuan pertandingan atau kompetisi dengan intensitas dan kecepatan yang pastinya lebih tinggi, gerakan ini membakar kalori hingga 686 kkal setiap jamnya.
4. Renang Gaya Punggung (Backstroke)
Macam macam gaya berenang selanjutnya adalah gaya punggung atau backstroke. Gaya ini dilakukan dengan posisi tubuh telentang atau bagian dada menghadap langit, sementara sisi punggung bersentuhan dengan permukaan air. Selama di posisi telentang, tangan akan mengayuh dari bagian belakang mengarah ke pinggang, mirip dengan gerakan renang gaya bebas supaya tubuh dapat bergerak maju.
Oleh karena tubuh dalam posisi telentang, tentunya kamu akan lebih mudah bernapas. Sebab, bagian mulut dan hidung tidak tertutup oleh air. Lalu, berapa banyak kalori yang dibakar tubuh untuk melakukan renang gaya punggung? Jika dilakukan untuk aktivitas rutin dengan tingkat kecepatan rata-rata, gerakan ini membakar kalori tubuh sebanyak 336 kalori setiap jam.
Sementara itu, apabila tujuannya untuk pertandingan atau kompetisi dengan tingkat intensitas dan kecepatan yang lebih tinggi, jumlah kalori tubuh yang dibakar saat melakukan gerakan ini adalah 665 kkal setiap jamnya.
5. Renang Gaya Samping (Side Stroke)
Gaya renang ini sebenarnya merupakan gaya lama yang tak lagi dipakai dalam kompetisi. Akan tetapi, mempelajari gaya renang ini juga tak kalah pentingnya untuk proteksi diri. Gaya renang samping sendiri banyak dipakai oleh penjaga pantai saat menyelamatkan orang yang hendak tenggelam.
Melalui gerakan renang gaya ini, kamu dapat membakar lebih banyak kalori, mengurangi lemak dan memperbaiki komposisi tubuh. Setidaknya, kalori yang terbakar dengan gaya renang ini mencapai 545 kalori per jam.
6. Renang Gaya Elementary Backstroke
Gaya punggung dasar atau elementary backstroke juga termasuk dalam teknik renang dasar selain gaya bebas, gaya samping, dan gaya dada. Supaya bisa melakukan gaya berenang ini, hadapkan tubuh ke arah atas. Lalu, pakai kaki dan lengan untuk melakukan gerakan mendorong sehingga tubuh bisa bergerak di air.
Gaya renang ini juga menjadi teknik yang pas dilakukan para perenang pemula atau hendak belajar belajar. Sebab, kamu menghadapkan wajah ke atas saat melakukan gerakan ini, sehingga membuat kamu lebih mudah untuk mengambil napas. Selain itu, gerakan renang ini juga sangat mudah diingat. Ini karena seluruh gerakannya sinkron dan simetris yang membuat gaya ini menjadi lebih intuitif untuk perenang.
Orang seberat 54 kilogram yang berenang dengan kecepatan rendah akan membakar 120 hingga 220 kalori dalam 30 menit. Sedangkan orang seberat 90 kilogram yang berenang dengan kecepatan tinggi akan membakar 200 hingga 400 kalori dalam 30 menit.
7. Renang Gaya Anjing
Renang dengan gaya anjing sangat baik digunakan untuk berlatih bagi perenang pemula. Gerakan dari gaya ini juga terbilang mudah dilakukan. Kamu hanya perlu menaruh kepala di atas permukaan air. Bungkukkan badan sedikit seperti sedang merangkak. Lalu, posisikan tangan dan kaki layaknya anjing yang berenang. Gerakan ini bisa membantu membentuk fokus dan konsentrasi perenang pemula.
Akan tetapi, gaya renang ini lebih pas dilakukan di sungai dengan kondisi air yang keruh. Selain itu, saat kamu meletakkan kepala di atas air, secara tidak langsung kamu harus berupaya untuk melawan gravitasi. Sebab, gaya gravitasi saat ada di air akan membuat kepala kamu tenggelam.
Artinya, renang dengan gaya anjing membuat kamu harus menahan posisi kepala sehingga tidak masuk ke air. Alhasil, energi yang dibutuhkan tentunya lebih besar. Gaya ini akan membuat kamu tetap mengapung di air. Sebab, tubuh berada dalam posisi sedikit miring, kaki melakukan gerakan mengayun, dan tangan bergerak ke samping. Adapun kalori yang dibakar tubuh dengan melakukan gaya anjing adalah sekitar 246 kkal.
8. Renang Gaya Trudgen
Selain gaya samping, ada pula renang gaya trudgen yang dikembangkan oleh seorang perenang asal Inggris bernama John Trudgen. Jika dilihat dari bentuk dan tekniknya, gaya trudgen adalah gabungan dari gaya samping dan gaya bebas. Cara melakukan gerakan renang ini juga tidak sulit.
Saat lengan kiri ada di posisi atas, rentangkan kaki pada posisi siap untuk menendang. Sementara itu, ketika lengan berada di posisi bawah atau turun, pastikan kaki dalam posisi lurus dan menyatu supaya dapat melakukan gerakan tendangan dengan gaya gunting.
Demikian tadi macam macam gaya berenang yang bisa kamu coba lakukan. Pastikan kamu memilih gaya renang yang mudah dipelajari, serta sesuai dengan kondisi fisik juga kebutuhan, misalnya untuk terapi cedera atau sekadar untuk aktivitas rutin. Selamat mencoba!